MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Salah satu pusat konservasi penyu di Tanjung Benoa, Bali, menjadi salah satu destinasi wisata favorit wisatawan. Namun, perilaku wisatawan terhadap penyu di pusat konservasi menuai sorotan. Seperti mengangkat dan memegang penyu seraya berfoto. Hal ini berdampak fatal bagi penyu jika terjatuh dari ketinggian tertentu. Lokasi konservasi, penyu digabung dalam kolam air keruh, dan terlalu dangkal. Padahal, di habitat aslinya, penyu dikenal sebagai satwa soliter alias penyendiri, dan tidak berkelompok. (Ananda Maulana)