• Redaksi
  • Kode Etik
Media Harapan
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
Media Harapan
No Result
View All Result
Home Citizen Jurnalisme Warga

Habib Hasan “Pengayuh Sepeda Onthel Sampai Surga”

Allohuyarham al 'alim Habib Hasan bin Hud Assegaf dimakamkan ba'da dzuhur hari ini, di pemakaman 'Surga-Surgi', di belakang tempat mulia yang selalu beliau kunjungi setiap hari, setiap waktu, setiap panggilan adzan terdengar, setiap saat ketika beliau habiskan hari-hari untuk i'tikaf, Masjid Jami' Al Anwar Kota Pasuruan.

by Noer Azhari
28 December 2020 12:32
in Jurnalisme Warga
0
Habib Hasan “Pengayuh Sepeda Onthel Sampai Surga”
0
SHARES
75
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare to Whatsapp

Oleh: Nadeem*

Lagi, orang alim dan sholeh dipanggil Alloh Ta’ala ke haribaan-Nya, hari ini (27/12/2020)

Seorang ulama zuhud nan tawadlu dari kota Pasuruan, Al Habib Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf meninggal dunia hari ini. Beliau adalah mertua dari ulama besar Pasuruan, Habib Taufiq Bin Abdul Qodir Assegaf.

Allohuyarham al ‘alim Habib Hasan bin Hud Assegaf dimakamkan ba’da dzuhur hari ini, di pemakaman ‘Surga-Surgi’, di belakang tempat mulia yang selalu beliau kunjungi setiap hari, setiap waktu, setiap panggilan adzan terdengar, setiap saat ketika beliau habiskan hari-hari untuk i’tikaf, Masjid Jami’ Al Anwar Kota Pasuruan.

Iya, selain mengajar, beliau adalah imam sholat rowathib di masjid jami’ Al Anwar. Meski rumah beliau tidak terlalu dekat dengan masjid Al Anwar –rumah beliau di Jl. Jawa dan masjid Al Anwar di Jl. Nusantara persis depan alun-alun Kota Pasuruan, namun beliau istiqomah untuk selalu berjamaah sholat lima waktu maupun sholat-sholat sunnah di Al Anwar.

Sebuah sepeda “onthel” (sepeda kayuh/gowes) yang stangnya selalu terlilit surbah putih yang biasa beliau kenakan menjadi saksi bagaimana istiqomahnya beliau menjaga sholat berjamaah masjid Al Anwa

Sebuah sepeda “onthel” (sepeda kayuh/gowes) yang stangnya selalu terlilit surbah putih yang biasa beliau kenakan menjadi saksi bagaimana istiqomahnya beliau menjaga sholat berjamaah masjid Al Anwar.

Iya, sehari-hari beliau hanya mengendarai sepeda onthel tua ke masjid Al Anwar. Selain untuk ke masjid, sepeda onthel tersebut juga dipakainya untuk beraktivitas sehari-hari. Bahkan, saat menghadiri undangan acara, beliau menggunakan sepeda onthel tersebut.

Habib Hasan sangat dikenal masyarakat Pasuruan sebagai ulama yang selalu menghadiri undangan. Siapapun yang mengundang, tidak pilih-pilih: pejabat, ulama, kyai, santri, tukang becak, masyarakat ‘biasa’, kaum papah, lebih-lebih tetangga terdekat. Dan, dalam ritus ibadah apapun: tabligh akbar, haul, maulid, dan acara-acara yang dihadiri ratusan hingga ribuan orang, hingga acara tahlilan maupun diba’an (maulid diba’) yang skalanya kampung, di rumah masyarakat biasa yang hanya dihadiri belasan orang saja.

Biasanya, di acara-acar yang beliau hadiri, beliau didaulat untuk memimpin tahlil maupun doa.

Masyarakat mengenal dan menghormati Habib Hasan sebagai ulama yang rendah hati, sabar, tawadlu, zuhud dan tidak pernah mengecewakan orang yang mengundang beliau. Ulama yang menghargai dan menghormati setiap undangan sekaligus pengundangnya yang datang kepada beliau.

Jika beliau mengetahui tempat atau rumah yang mengundang beliau, jika jarak tempuhnya tidak terlalu jauh, hanya di dalam kota saja, beliau akan mendatangi tempat tersebut dengan sepeda onthelnya. Jika sang pengundang maupun panitia acara berkenan jemput atau beliau tidak mengetauhi tempat undangan –dengan meminta jemput, beliau lebih suka dijemput dengan menggunakan motor. Lebih praktis menurut beliau.

Bahkan, saking seringnya mendengar suara beliau di berbagai acara memimpin tahlil dan doa, di kalangan kaum santri Pasuruan, beliau diberi julukan sebagai “King of Tahlil”. Karena kerapnya memimpin pembacaan tahlil dan doa di semua acara tersebut.

Mungkin beliau mendengar julukan itu, mungkin juga tidak. Namun, sebagai bagian dari masyarakat Pasuruan yang secara turun temurun dikenal doyan poyok’an (gemar saling goda dan ledek –normatif, ceng-cengan biasa orang Jakarta menyebutnya), insyaAlloh beliau tidak akan marah. Wallahua’lam.

Kini, ulama zuhud, sabar, dan tawadlu tersebut telah kembali kepada Sang Pemilik dirinya, Sang Tujuan dari semua amal ibadahnya, Alloh Azza wa Jalla. Masyarakat Pasuruan sangat kehilangan. Sangat sulit mencari sosok seperti Allohuyarham al ‘alim Habib Hasan bin Hud Assegaf, di tengah kehidupan hedon, konsumtif dan kapitalistik seperti saat ini. Beliau adalah contoh nyata dan tauladan sikap zuhud seorang ulama, dan kezuhudan seorang muslim.

Kaum muslimin Pasuruan kehilangan tauladannya. Ketauladanan atas keistiqomahan dan kezuhudan dalam menjalankan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, maupun dalam beribadah.

Selamat jalan Habib Hasan.
Kini engkau telah kembali bersama pemilik dirimu, yang selalu kau rindukan, yang selalu kau baca dalam sholatmu, dzikirmu, dan tahlilmu.
Yang insyaAlloh Dia juga merindukanmu.

Kini engkau telah bersama-NYA.
Menikmati segala jamuan atas tawadlu’mu, atas sabarmu, atas keistiqomahanmua, atas cintamu pada-Nya. Dan, atas Cinta-NYA padamu.

Habib Hasan, tak perlu lagi dirimu mengendarai sepeda onthel tua mu yang setia menemanimu di dunia, karena insyaAlloh, Alloh Azza wa Jalla telah mempersiapkan kendaraan terbaik, tercepat, dan ternyaman untukmu.
Dan, mempersilahkan dirimu memimpin majelismu sendiri di sana bersama para Malaikat Alloh.

Atau, bahkan jika dirimu merindukan sepeda onthel tua di sana kelak, mungkin Alloh Azza wa Jalla akan membuatkan ‘sepeda onthel’ khusus untukmu, seperti sepeda onthel tuamu di selama di dunia, agar dirimu bisa mengayuhnya di Surga sambil menikmati indahnya pemandangan Surga-NYA kelak..

Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu

*wartawan asli pasuruan yang sekarang tinggal di Jakarta

Comments

comments

Tags: 27 Desember 2020Habib Hasan bin Muhammad bin Hud AssegafHabib OnthelMeninggal dunia
Previous Post

Presiden Jokowi Melantik Menteri dan Wamen Kabinet Indonesia Maju

Next Post

WMI Kecam Pelecehan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

Noer Azhari

Next Post
WMI Kecam Pelecehan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

WMI Kecam Pelecehan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

BERITA POPULER

Satu-Satunya Di Sumbar, Di Tanah Datar Kepala Daerah Usai Dilantik Diantar Secara Adat

Satu-Satunya Di Sumbar, Di Tanah Datar Kepala Daerah Usai Dilantik Diantar Secara Adat

28 February 2021 12:43
Hari Pertama Masuk Kantor, Bupati Eka Putra dan Wabup Richi Aprian Sambangi OPD

Hari Pertama Masuk Kantor, Bupati Eka Putra dan Wabup Richi Aprian Sambangi OPD

1 March 2021 18:59
Bupati Eka Putra Dan Wakil Bupati Richi Aprian, Apel Perdana Dihari Pertama Masuk Kantor

Bupati Eka Putra Dan Wakil Bupati Richi Aprian, Apel Perdana Dihari Pertama Masuk Kantor

1 March 2021 18:16
Disaksikan Wagub Audy Joinaldy, Ny. Lise Eka Putra Resmi Jadi Ketua Dekranasda Tanah Datar

Disaksikan Wagub Audy Joinaldy, Ny. Lise Eka Putra Resmi Jadi Ketua Dekranasda Tanah Datar

4 March 2021 15:51
Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

29 April 2019 08:25
Implementasi Digitalisasi Daerah, BI Tunjuk Tanah Datar Sebagai Salah Satu Daerah Percontohan

Implementasi Digitalisasi Daerah, BI Tunjuk Tanah Datar Sebagai Salah Satu Daerah Percontohan

6 March 2021 10:13

BERITA TERBARU

6 March 2021 18:20
Transformasi Akreditasi Internasional, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Gandeng IAIN Batusangkar

Transformasi Akreditasi Internasional, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Gandeng IAIN Batusangkar

6 March 2021 11:29
Seiring Penambahan Program S2 Dan Pengembangan Program S3, IAIN Curub Kunjungi IAIN Batusangkar

Seiring Penambahan Program S2 Dan Pengembangan Program S3, IAIN Curub Kunjungi IAIN Batusangkar

6 March 2021 11:13
Berprestasi, Dasawisma Melati II Jorong Koto Nagari Tabek Patah Juara III Provinsi Sumatera Barat

Berprestasi, Dasawisma Melati II Jorong Koto Nagari Tabek Patah Juara III Provinsi Sumatera Barat

6 March 2021 10:46

Follow Us

Media Harapan merupakan web portal berita berbasiskan citizen jurnalism yang menyajikan berbagai peristiwa yang terjadi baik dalam maupun luar negeri. Semua materi dalam situs mediaharapan.com boleh di copy guna keperluan pengembangan pengetahuan dan wawasan masyarakat khususnya peningkatan inteligensi pemuda-pemudi Indonesia dan referensi non komersil dengan mencantumkan mediaharapan.com sebagai sumbernya. Semua masyarakat khususnya pemuda-pemudi Indonesia dapat berpartisipasi sebagai citizen jurnalism dengan mengirimkan rilis, informasi, berita, artikel, opini atau foto untuk dipublikasikan melalui alamat email Redaksi.

Recent News

6 March 2021 18:20
Transformasi Akreditasi Internasional, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Gandeng IAIN Batusangkar

Transformasi Akreditasi Internasional, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Gandeng IAIN Batusangkar

6 March 2021 11:29
  • Redaksi
  • Kode Etik

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia