Bogor (16/9/2017). Ibu Ella Feryana (43th) Janda beranak tiga, dua putra dan satu putri semua hafiz Alquran di selamatkan Allah SWT melalui Layanan Aktif BAZNAS (LAB) & Rumah Sehat BAZNAS (RSB).
Dikisahkan sehari sebelumnya seperti biasa tiap Kamis sempat berpuasa dan melaksanakan tahajud dimalam hari serta selalu berdoà meminta pertolongan Allah atas kesulitan hidupnya untuk memikirkan kontrakan rumah dan sekolah anak-anaknya yang senang menghafal Ql-Quran serta satu orang tuanya yang masih dalam tanggungannya.
Diduga vertigo dengan indikasi mual, muntah-muntah dan kejang-kejang Ibu Ella yang beralamat di Pulo Empang Bogor tak mampu menahan sakit dan menurut puskesmas setempat mesti segera dilarikan ke rumah sakit. Karena tidak ada biaya ibu Ella menahan dirinya, hingga tengah malam sakitnya semakin parah dan jatuh pingsan sehingga terpaksa dilarikan ke IGD oleh tetangganya Jumat dini hari.
Melalui Radittya, relawan mustahik ekonomi BAZNAS Pusat mengadukan nasibnya kepada BAZNAS karena diketahui sebelumnya Ibu Ella adalah mustahik ekonomi BAZNAS yang masih dalam proses pendampingan. Hal itu dibenarkan oleh Gusri Efendi sebagai koordinator bidang Ekonomi BAZNAS Pusat.
Mengetahui kejadian ini BAZNAS Pusat melalui staff LAB Sabtu pagi bersama Ambulance RSB langsung melesat cepat menuju kota Bogor. Beruntung Ibu Ella masih dapat terselamatkan. Menurut dokter sakit Ibu Ella belum perlu penanganan lanjutan karena masih baru satu hari dan beruntung cepat dilarikan kerumah sakit. Kondisi Ibu Ella baru dapat dipastikan tiga hari kedepan mungkin bisa pulih kembali seperti semula.
Ibu Ella adalah salah satu dari sekian pasien RSB BAZNAS yang telah berhasil diselamatkan; dana Zakat, Infak dan sedeqah melalui BAZNAS benar-benar dapat dirasakan manfaatnya. Menurut Bpk. Nasir Tajang selaku Direktur Penyaluran dan Pendistribusian Nasional BAZNAS Pusat melalui via WhatsApp menyatakan bahwa Ibu Ella akan mendapat perlakuan komperhensif sebagai mustahik seperti yang diingatkan imam Syafi’i bahwa “menyalurkan zakat tidak sekedar semangkok 2 mangkok gandum, tetapi harus dapat menyelesaikan kebutuhan dasarnya utk 1 tahun sehingga tidak perlu meminta-minta lagi” ungkap beliau, semoga BAZNAS semakin bisa dipercaya ummat Islam di Indonesia. (GUE)