Mamuju– Lembaga Sosial Kemanusiaan Wahana Muda Indonesia (WMI) sejak H+2 Pasca Gempa hingga hari ini masih berkonsentrasi membantu para Penyitas Gempa di Mamuju, Sulawesi Barat.
Ketua Umum WMI Handriansyah mengatakan, diawal masa Tanggap Darurat WMI menurunkan TIM SAR nya dari propinsi terdekat, yakni Kota Palu dan Luwu Utara yang kemudian disusul oleh Tim WMI CARE.
Sejumlah Program-program Kemanusiaan telah dilakukan oleh WMI, mulai dari pendampingan Penyitas, distribusi Bantuan Kemanusiaan, pembuatan Pos Pengungsian, Dapur Kemanusiaan, pembuatan MCK dan Air Bersih juga pembuatan Masjid & Mushalla Sementara.
Kini memasuki 2 bulan Pasca Gempa WMI berkonsentrasi pada pembuatan RUMAH HUNIAN SEDERHANA (RHS) yang dikhususkan kepada Janda, Anak Yatim/Piatu juga Dhuafa yang memang layak dibantu
“Jadi tidak semua warga kita buatkan RHS, kita fokus pada Mereka yang setelah diasesment benar-benar layak dibuatkan Rumah” Kata Handriansyah saat acara Serah terima kunci RHS bersama Bupati Mamuju Hj. Sutina Suhardi yang dihadiri oleh perwakilan warga penerima bantuan RHS, Sabtu (13/3/2021)
Dijelaskan, warga yang menerima bantuan RHS adalah mereka yg memiliki rumah dengan kondisi hancur/rusak berat dan tidak bisa kembali dihuni.
Adi (19) th, Salah satu penerima Bantuan RHS tak kuasa menahan tangis bahagiannya manakala Bupati Mamuju membukakan Pintu Rumah Bantuan untuk dirinya.
Yatim yang menjadi tulang punggung keluarga dengan keahlian memangkas rambut ini selain mendapatkan Bantuan RHS juga mendapatkan peralatan memangkas rambut lengkap dari WMI.
Handriansyah menjelaskan, selain RHS saat ini WMI juga mendistribusikan bantuan Triplek/kalsiboard untuk warga yang memiliki rumah dengan kontruksi kayu.
“Kami telah melakukan kajian, dan kebanyakan di Kabupaten Mamuju warga memiliki rumah dengan kontruksi kayu namun menggunakan Batu Bata Merah sebagai dindingnya, sehingga wajar banyak dinding rumah warga yg roboh karena pegangannya tidak kuat hanya menggunakan paku sebagai angkor.” Ungkap Handriansyah
‘Nammun tiang kayu utama rumah masih aman. Sebagai solusinya kami memberikan Bantuan kalsiboard/Triplek kepada warga yang memiliki rumah berjenis seperti ini, sehingga warga tidak lagi tidur ditenda pengungsian”. Sambungnya lagi.
Bupati Mamuju menyambut baik dan mengapresiasi apa yang telah diberikan WMI untuk warga Mamuju karena sangat tepat dan sangat meringankan beban warganya yang menjadi korban gempa.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Mamuju dan warga Mamuju, saya mengucapkan Terimakasih kepada WMI, semoga apa yang telah dibhaktikan oleh WMI di Kabupaten Mamuju berbalas Pahala dan berkah” ujar Bupati.