MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) membantah informasi yang dikeluarkan di media sosial WhatsApp tentang hasil penghitungan suara pemilihan presiden dan pemilu legislatif di luar negeri. KPU memastikan penghitungan hasil Pemilu di luar negeri belum dilakukan.
“Tidak benar. Karena penghitungan suara untuk pemilihan luar negeri di semua KBRI / KJRI baru dilaksanakan pada 17 April. Jadi apakah ada info soal hasil pemilu di luar negeri sekarang-sekarang ini, maka pasti hoaks,” ujar komisioner KPU, Pramono Tantowi Ubaid, seperti dilansir VIVA, Rabu, 10 April 2019.
Sebelumnya, beredar viral hasil perhitungan pilpres hasil pencoblosan di luar negeri. Dalam hitungan itu mayoritas memenangkan Prabowo Subianto. Berikut info yang diklaim hasil perhitungan tersebut:
Hasil perhitungan sementara diluar negri luarbiasa..!!
Saudi Arabia 01 : 25,6%. 02 : 65,4% suara
Yaman. 01 : 23,4% 02 : 66,6% suara
Belgia 01 : 17,1%. 02 : 82,2% suara
Jerman 01 : 12,3%. 02 : 87,7% suara
UEA. 01 : 22,7%. 02 : 61,3% suara
USA. 01 : 9,4% 02 : 89,9% suara
Ukraina. 01 : 3,4%. 02 : 96,6% suara
Papua Nugini 01 : 57,1% 02 : 42,3% suara
Taiwan 01 : 59,8% 02 : 40,2% suara
Hongkong 01 : 45,2% 02 : 46,8% suara
Korea Selatan 01 : 35,2% 02 : 64,8% suara
(bilal)










