MEDIAHARAPAN.COM, Batusangkar, Sumatera Barat- Keberangkatan sebanyak 246 Jamaah Calon Haji Tanah Datar resmi dilepas Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi. Dalam rombongan yang dilepas Rabu (17/07) di Gazebo Gedung Indo Jolito Batusangkar itu terdapat Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma.
Wakil Bupati Zuldafri Darma tahun ini turut menunaikan ibadah rukun Islam kelima tersebut yang mana keberangkatan tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 13 embarkasi Padang.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tanah Datar Syamsul Arifin menyebut berdasarkan data siskoat kantor Kemenag Tanah Datar, hingga akhir tahun 2019 ini tidak kurang dari 5000 orang Calon Jamaah Haji Tanah Datar telah mendapat antrian dan mendapat kursi keberangkatan untuk menunaikan ibadah haji.
“Menunaikan Ibadah Haji dambaan semua Umat Muslim, namun belum tentu semua mendapat kesempatan, ada syarat yang harus dipenuhi, ditambah lagi semakin ketatnya jumlah kuota haji yang di tetapkan Pemerintah Arab Saudi dan juga kemampuan perekonomian kaum muslimin, sehingga waiting list porsi haji sampai tahun ini mencapai 19 tahun, “ucapnya.
Syamsul juga mengatakan jika Calon Jamaah Haji (CJH) Tanah Datar mendaftar sekarang maka akan berangkatnya nanti pada tahun 2038 karena setengah kuota sudah terisi, jika mendaftarnya satu bulan lagi maka berangkatnya nanti pada tahun 2039. Sementara untuk keberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) tahun ini disebutkannya sebanyak 246 orang.
“246 JCH Tanah Datar yang berangkat tahun ini terdiri dari Kecamatan Lima Kaum 62 orang, Priangan 25 orang, Rambatan 35 orang, Salimpaung 14 orang, Sungai Tarab 13 orang, Tanjung Baru 13 orang, Sungayang 10 orang, Tanjung Emas 17 orang, Padang Ganting 11 orang, Lintau Buo 18 orang, Lintau Buo Utara 10 orang, X Koto 7 orang, Batipuh 10 orang dan Batipuh Selatan 1 orang, “ulasnya.
Untuk kloter dikatakannya akan diberangkatkan dengan dua kloter yaitu kloter 13 dan 18 karena jamaah ini akan bergabung dengan jamaah Kota Padang Panjang dan Kota Padang. Kloter 13 ini sebanyak 242 orang akan masuk asrama haji di Kota Padang pada tanggal 17 Juli dan berangkat menuju Madinah pada tanggal 18 Juli pukul 17.35 WIB.
Untuk kloter 18 atau kloter terakhir dikatakannya masuk asrama pada tanggal 22 Juli dan akan berangkat manuju Madinah pada tanggal 23 Juli pukul 17.30 WIB. Untuk kembali kloter 13 akan kembali tanggal 29 Agustus dan kloter 18 pada tanggal 3 September mendatang.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi yang melepas secara resmi dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan Ibadah Haji merupakan kewajiban bagi umat muslim yang mampu (istitha’ah). “Sebagai umat muslim tujuan kita melaksanakan ibadah haji sudah jelas, selain menunaikan kewajiban juga mengharapkan haji yang mabrur, “ucapnya.
Bupati berpesan pada jamaah untuk meningkatkan kesabaran dan keikhlasan dalam menjalankan ibadah haji. “Pelajari rukun-rukun, bacaan yang baik, mulai berangkat hingga menunaikan ibadah haji di tanah suci,” ucapnya.
Kepada petugas haji BPIH Bupati minta untuk segera mendaftarkan jamaah yang tidak sanggup menunaikan rukun haji agar di daftarkan dari awal sehingga dapat digantikan dan pelaksanaan ibadah hajinya tidak terganggu.
“Selama pelaksanaan Ibadah Haji di tanah suci, saat ini cuaca cukup panas mencapai 40 derajat celcius, untuk itu perlu dijaga kesehatan, kenali medan yang akan dilalui dari pemondokan ketempat-tempat ibadah dan ikuti arahan pimpinan rombongan dan jaga kekompakan,” pesannya.
Irdinansyah juga minta jamaah untuk menjaga marwah negara dan daerah serta kebersihan, karena menurutnya jamaah Indonesia sangat dihormati mengingat Indonesia merupakan negara muslim terbesar di Dunia.
Jamaah tertua yang berangkat tahun ini atas nama Sabarudin usia 89 tahun dari Padang Jaya Kecamatan Salimpaung dan yang termuda atas nama Aulia Hanif usia 26 tahun dari Guguak Cino Kecamatan Tanjung Emas.
Turut hadir saat pelepasan JCH tersebut, Wakil Ketua DPRD Irman, Sekretaris Daerah Helfy Rahmy Harun, Kepala OPD, Forkopimda dan undangan lainnya. (Irfan F)










