MEDIAHARAPAN.COM, Gaza – Gerakan Perlawanan Islam Palestina, Hamas mengutuk serangan terhadap juru bicara gerakan rivalnya, Fatah di Jalur Gaza.
Juru bicara Fatah Atef Abu Saif diserang oleh orang tak dikenal di Gaza pada hari Senin (1873), kemudian Fatah menyalahkan Hamas, menyebut peristiwa itu sebagai upaya pembunuhan terhadap anggotanya.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (19/3), juru bicara Hamas Khalil al-Hayya mengecam serangan itu dan meminta Kementerian Dalam Negeri “untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengidentifikasi para penyerang dan menghukum mereka”.
Dia juga mengecam pernyataan yang menyalahkan Hamas atas serangan hari Senin.
Ketegangan meningkat di Jalur Gaza sejak pekan lalu di tengah aksi protes terhadap Hamas, yang memerintah wilayah Palestina sejak 2007.
Hamas menuding Fatah, yang dipimpin oleh Presiden Mahmoud Abbas, menghasut aksi protes dengan target “memicu kekacauan” di daerah kantong itu.
Fatah dan Hamas berselisih sejak Hamas menguasai Gaza pada 2007 dari Fatah setelah terjadi pertempuran jalanan. (Anadolu/bilal)