MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Setelah mengevaluasi perjalanan organisasi selama satu tahun, Forum Jurnalis Muslim (Forjim) menetapkan 2019 sebagai tahun ekspansi.
“Tahun ini, kita tetapkan sebagai tahun ekspansi. Kita putuskan pada mukernas ini, kita tetapkan pengurus Forjim Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, menyusul Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah. Kemudian melebar ke Sumatera,” kata Ketua Umum Forjim Dudy Sya’bani Takdir saat memberi sambutan pada pembukaan Konsolidasi dan Musyawarah Kerja Nasional II Forjim di Menara 165, Jakarta Selatan, Kamis (7/3/2019).
Untuk jangka panjang, jelas Dudy, ditargetkan Forjim terdaftar sebagai organisasi profesi jurnalis di Dewan Pers.
“Kita upayakan dalam waktu beberapa tahun ke depan Forjim terdaftar di Dewan Pers. Tentu setelah pengurus provinsi, kota atau kabupaten terbentuk,” jelas Dudy.
Pada kesempatan mukernas ini, Dudy melantik PW Forjim DKI Jakarta diketuai oleh Irfan Yusuf dan PW Jawa Barat diketuai oleh Tatang Setiawan.
Kemudian, Forjim berencana akan melakukan standarisasi kemampuan wartawan anggota Forjim sehingga mampu meningkatkan profesionalitas.”Jangan sampai ada pernyataan yang tidak mengenakkan mengenai wartawan muslim yang kurang berkualitas dari narasumber,” kata Dudy.
Konsolidasi dan Mukernas II Forjim dihadiri oleh pengurus pusat serta perwakilan beberapa daerah. Ibnu Khajar, Sekretaris Jenderal Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) hadir menjadi pembicara kunci pada pembukaan mukernas. Hadir pula Sekretaris Umum Asosiasi Radio Televisi Islam Indonesia (Artvisi) Diding Sobarudin. (bilal)










