• Redaksi
  • Kode Etik
Media Harapan
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
Media Harapan
No Result
View All Result
Home Nasional

GPI Instruksikan Kader Turun ke Jalan Kawal Kedaulatan Rakyat

Proses demokrasi di Indonesia saat ini sudah terlalu mahal. Karena telah menghamburkan triliunan uang rakyat dan ratusan nyawa agar tidak sia-sia rakyat harus mengawal

by Bilal
15 June 2019 11:00
in Nasional, Politik & Keamanan
0
GPI Instruksikan Kader Turun ke Jalan Kawal Kedaulatan Rakyat

MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Sekretaris Jendral Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Islam (Sekjen PP GPI) Diko Nugraha menyerukan kader GPI diseluruh Indonesia untuk turun ke jalan mengawal kedaulatan rakyat. Seruan ini diberikan untuk mengawal keputusan sembilan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) agar tidak mencederai rasa keadilan, kebenaran dan kedaulatan rakyat.

Seruan ini ditegaskan oleh Diko Nugraha karena PP GPI menilai bahwa proses demokrasi yang terjadi di Indonesia saat ini sudah terlalu mahal. Karena telah menghamburkan triliunan uang rakyat dan ratusan nyawa. Ditemui di Markas PP GPI Menteng Raya 58 Jakarta Pusat, Jumat malam (14/6/2019), ia menyampaikan, bahwa dalam proses penghitungan suara saja sekitar 600 orang rakyat harus kehilangan nyawanya. Jumlah ini masih ditambah dengan adanya tragedi berdarah yang ada di depan kantor Bawaslu pusat pada saat aksi 21 dan 22 Mei 2019.

“Proses demokrasi ini terlalu mahal, karena telah menelan uang rakyat 22 triliun. Ratusan petugas pemilu dan delapan orang meninggal dunia. Serta ratusan yang luka-luka saat tragedi berdarah 21 – 22 Mei 2019,” kata Diko Nugraha.

Sekjen PP GPI menegaskan, jangan sampai harga mahal pesta demokrasi ini menjadi sia-sia. Semua ini bisa terjadi, jika para hakim MK membuat keputusan yang tidak berdasarkan fakta kebenaran dan keadilan. Jika hal tersebut terjadi, Diko Nugraha menegaskan, sesungguhnya keputusan tersebut telah mencurangi kedaulatan rakyat.

“Jangan sampai semua pengorbanan tersebut menjadi sia-sia. Hanya karena putusan 9 hakim MK yang mencederai keadilan dan merampas kebenaran. Serta kedaulatan rakyat yang dicurangi,” tegas penggagas Tauhid Yes Politik No ini.

Lanjutnya, untuk memastikan tegaknya kebenaran, GPI siap berada di barisan terdepan. Kesiapan ini didasari oleh kesadaran bahwa selama ini rakyat yang selalu menjadi korban. Diko Nugraha sangat menyesalkan hingga saat ini belum ada kejelasan siapa yang bertanggung jawab atas meninggalnya rakyat yang tidak berdosa dalam proses pemilu saat ini.

“Gerakan Pemuda Islam harus menjadi garda depan untuk ikut mengawal keadilan, kebenaran dan kedaulatan rakyat Indonesia. Jangan sampai kasus dan tragedi berdarah 21 – 22 Mei di depan Bawaslu terulang kembali. Karena rakyat yang akan menjadi korbannya tanpa ada yang bertanggung jawab. Selain itu, yang salah menjadi benar dan yang benar menjadi disalahkan,” kecam Diko Nugraha.

Berdasarkan pertimbangan diatas, maka Diko Nugraha atas nama PP GPI menginstruksikan kepada seluruh kadernya untuk melakukan aksi. Aksi tersebut akan bersifat nasional, tidak hanya terpusat di Jakarta saja namun seluruh daerah di Indonesia.

“Kami atas nama Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Islam menginstruksikan kepada seluruh Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Daerah serta para kader dan anggota Gerakan Pemuda Islam Se-Indonesia utk aksi turun jalan. Seluruh daerah, tidak hanya terkonsentrasi di Jakarta saja. Kita harus mengawal kebenaran dan kedaulatan rakyat yang akan ditentukan oleh palu keadilan di Mahkamah Konstitusi,” pungkas Diko Nugraha. (bilal)

Comments

comments

Tags: Diko NugrahaGPIPemilu 2019
Previous Post

Pengacara Kivlan: Buktikan Klien Kami Miliki Senjata Ilegal

Next Post

GKR Ajak Rakyat Perjuangan Keadilan

Bilal

Next Post
GKR Ajak Rakyat Perjuangan Keadilan

GKR Ajak Rakyat Perjuangan Keadilan

BERITA POPULER

Cara memperbaiki printer mp287 dengan kode error e03

Cara memperbaiki printer mp287 dengan kode error e03

20 April 2023 09:33
Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

29 April 2019 08:25
10 Alat Bantu Fotografi yang Wajib Diketahui Pemula

10 Alat Bantu Fotografi yang Wajib Diketahui Pemula

28 August 2023 14:39
Ragam Kesenian Tradisional Yogyakarta

Ragam Kesenian Tradisional Yogyakarta

4 October 2022 09:04
Jambore Pramuka Muslim Dunia Pertama di Indonesia Siap Sambut 15 Ribu Peserta

Jambore Pramuka Muslim Dunia Pertama di Indonesia Siap Sambut 15 Ribu Peserta

5 September 2025 18:20
Sukseskan Wajib Belajar 13 Tahun, Pokja PAUD Kabupaten, Bunda PAUD Kecamatan Dan Nagari Se Tanah Datar Dikukuhkan

Sukseskan Wajib Belajar 13 Tahun, Pokja PAUD Kabupaten, Bunda PAUD Kecamatan Dan Nagari Se Tanah Datar Dikukuhkan

11 September 2025 09:32

BERITA TERBARU

Sukseskan Wajib Belajar 13 Tahun, Pokja PAUD Kabupaten, Bunda PAUD Kecamatan Dan Nagari Se Tanah Datar Dikukuhkan

Sukseskan Wajib Belajar 13 Tahun, Pokja PAUD Kabupaten, Bunda PAUD Kecamatan Dan Nagari Se Tanah Datar Dikukuhkan

11 September 2025 09:32
UBN: Pelabuhan Tunis Diperketat Pasca Serangan Drone ke Armada GSF

UBN: Pelabuhan Tunis Diperketat Pasca Serangan Drone ke Armada GSF

11 September 2025 09:19
UBN Laporkan Kondisi Relawan Sumud Flotilla dan Serangan Drone di Perairan Tunisia

UBN Laporkan Kondisi Relawan Sumud Flotilla dan Serangan Drone di Perairan Tunisia

11 September 2025 09:11
Komisi 1 DPR: Israel Lakukan Kejahatan Kemanusiaan Hancurkan Rumah Palestina

Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Kecam Serangan Israel ke Doha

11 September 2025 08:50

Follow Us

Media Harapan merupakan web portal berita berbasiskan citizen jurnalism yang menyajikan berbagai peristiwa yang terjadi baik dalam maupun luar negeri. Semua materi dalam situs mediaharapan.com boleh di copy guna keperluan pengembangan pengetahuan dan wawasan masyarakat khususnya peningkatan inteligensi pemuda-pemudi Indonesia dan referensi non komersil dengan mencantumkan mediaharapan.com sebagai sumbernya. Semua masyarakat khususnya pemuda-pemudi Indonesia dapat berpartisipasi sebagai citizen jurnalism dengan mengirimkan rilis, informasi, berita, artikel, opini atau foto untuk dipublikasikan melalui alamat email Redaksi.

Recent News

Sukseskan Wajib Belajar 13 Tahun, Pokja PAUD Kabupaten, Bunda PAUD Kecamatan Dan Nagari Se Tanah Datar Dikukuhkan

Sukseskan Wajib Belajar 13 Tahun, Pokja PAUD Kabupaten, Bunda PAUD Kecamatan Dan Nagari Se Tanah Datar Dikukuhkan

11 September 2025 09:32
UBN: Pelabuhan Tunis Diperketat Pasca Serangan Drone ke Armada GSF

UBN: Pelabuhan Tunis Diperketat Pasca Serangan Drone ke Armada GSF

11 September 2025 09:19
  • Redaksi
  • Kode Etik

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia