MEDIAHARAPAN.COM, Berlin – Jerman menyerukan upaya lebih kuat untuk meminta pertanggungjawaban semua pihak bertanggung jawab atas penggunaan serangan kimia di Suriah.
“Rezim Assad telah melakukan kejahatan perang berulang kali, termasuk dengan penggunaan senjata kimia terhadap warga sipil,” kata Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis (4/4), menandai peringatan serangan di kota Khan Shaykhun di Idlib, Suriah , pada 4 April 2017 dan Duma pada 7 April 2018.
Dia menggarisbawahi peran penting PBB dan Organisasi Larangan Senjata Kimia dalam mengidentifikasi para pelaku serangan kimia ini.
“Mereka yang bertanggung jawab atas penggunaan senjata kimia harus bertanggung jawab atas kejahatan mereka. Bersama dengan banyak mitra, kami telah berhasil memastikan bahwa para ahli independen dari Organisasi Larangan Senjata Kimia kini dapat mengidentifikasi pelaku serangan ini, ”tegasnya.
Maas juga meminta Rusia untuk menggunakan pengaruhnya pada rezim Suriah atas penggunaan senjata kimia.
“Jerman terus – juga pada pertemuan Dewan Keamanan PBB hari ini – mengkampanyekan dengan tegas untuk mengakhiri semua penggunaan senjata kimia dan agar rezim Suriah mematuhi kewajibannya di bawah hukum internasional sesuai dengan Konvensi Senjata Kimia, untuk sepenuhnya mengungkapkan persediaan senjata kimia dan memusnahkannya di bawah pengawasan internasional, ”katanya. (Anadolu/bilal)