MEDIAHARAPAN.COM, Ankara – Tiga pesawat kargo membawa komponen sistem pertahanan rudal S-400 Rusia tiba di ibukota Turki, Ankara, Jumat (12/7), kata menteri pertahanan nasional Turki.
“Tiga pesawat direncanakan hari ini tiba. Seperti yang direncanakan, semua pesawat tiba dan semua kegiatan yang direncanakan untuk hari ini telah selesai. Proses ini akan berlanjut dalam beberapa hari mendatang,” kata Hulusi Akar kepada wartawan.
Menekankan ancaman yang dihadapi Turki, Akar menjelaskan upaya lama negara itu untuk memperoleh sistem pertahanan udara dan rudal jarak jauh.
“Ada beberapa prinsip yang telah kami tetapkan dalam hal ini. Sejalan dengan prinsip-prinsip ini, kami telah melakukan negosiasi dengan China, Rusia, AS, dan Prancis. Negosiasi ini menunjukkan kepada kami bahwa Rusia adalah negara yang paling kompatibel,” kata Akar.
Akar juga menjelaskan bagaimana kontrak untuk membeli S-400 dari Rusia ditandatangani pada April 2017, Akar mengatakan tiga pesawat telah membawa komponen sistem ke Pangkalan Udara Murted di Ankara.
“Pelatihan personel kami untuk memasang dan mengoperasikan [S-400 Rusia] telah berlangsung di Turki dan Rusia,” kata Akar, menambahkan bahwa proses akan berlanjut dalam beberapa hari mendatang.
Kemungkinan pengadaan rudal Patriot AS juga sedang dievaluasi oleh para pejabat dan institusi Turki, kata Akar.
Kontrak 2017 dengan Rusia mengikuti upaya panjang untuk membeli sistem pertahanan udara dari AS tanpa hasil.
Dalam beberapa bulan terakhir, para pejabat AS mendesak Turki untuk membeli rudal Patriot AS, dengan alasan sistem Rusia tidak sesuai dengan sistem NATO dan mengekspos jet tempur F-35 AS kepada kemungkinan akal-akalan Rusia.
Namun, Turki, menekankan S-400 tidak akan diintegrasikan ke dalam sistem NATO dan tidak akan menimbulkan ancaman bagi aliansi.
Turki telah mendesak pembentukan komisi untuk mengklarifikasi masalah teknis, tetapi AS telah gagal menanggapi proposal ini.
AS juga telah mengancam sanksi atas pembelian S-400, dengan Turki merespons bahwa segala sanksi akan dipenuhi. (Anadolu/bilal)