• Redaksi
  • Kode Etik
Media Harapan
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
Media Harapan
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Pemerintah Dorong Pengembangan Riset Industri Hulu dan Hilir Komoditas Perkebunan Nasional

by Media Harapan
6 April 2019 09:27
in Ekonomi, Nasional
0
Pemerintah Dorong Pengembangan Riset Industri Hulu dan Hilir Komoditas Perkebunan Nasional

Foto : NET

MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Komoditas perkebunan nasional, seperti kopi, kakao, dan teh, telah menjadi tren gaya hidup (lifestyle) yang erat dengan kehidupan masyarakat tanpa mengenal batas usia dan gender.
Untuk terus mendorong kualitas komoditas agar mampu memenuhi permintaan pasar, pemerintah mendorong penuh pengembangan riset dari sisi hulu dan hilir untuk menghasilkan kualitas komoditas berkualitas tinggi dan dapat bersaing di pasar global.
“Saya ingat pernah melakukan pengembangan riset komoditas perkebunan pada tahun 1980-an. Namun, hal ini berhenti dan tidak diteruskan. Padahal, komoditas-komoditas ini sangat berpeluang melahirkan tidak hanya lapangan usaha, tetapi juga entrepreneur yang dapat membangun sektor ini secara jangka panjang,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution saat memberikan sambutan pada acara Cho-choc Tea Night and Fun yang merupakan rangkaian acara Seminar Pupuk dan Mekanisasi di Perkebunan yang diadakan oleh PT Riset Perkebunan Nusantara (RPN), Rabu (4/4), di Jakarta.
Darmin menegaskan bahwa sektor perkebunan tanpa adanya pengembangan riset tidak akan dapat berkembang secara optimal. Tidak hanya itu, Darmin juga menyoroti beberapa produk perkebunan berbasis kerakyatan yang sarat dengan kurangnya pengembangan riset untuk menghasilkan komoditas yang baik.
Di sisi lain, menurut Darmin, pengembangan riset hanya ditemukan di perkebunan-perkebunan milik perusahaan besar. Saat ini, pengembangan riset yang diperlukan oleh sektor perkebunan sendiri berpusat pada riset terhadap benih, processing, dan budi daya komoditas itu sendiri.
“Akan menjadi kerugian tersendiri jika di sekitar perkebunan rakyat tidak ada pengembangan riset yang biasa dikembangkan oleh perusahaan besar dan pemerintah tidak mengambil langkah untuk mengisi kekosongan ini. Karena itulah, kami terus mendorong pengembangan riset untuk komoditas perkebunan ini,” tambah Darmin.
Adapun, pada tahun 2018, kinerja komoditas kopi nasional dari sisi luas areal perkebunan mencapai 1.241.514 hektare dan total produksi 722.461 ton.
Potensi ini menjadi sebuah harapan besar mengingat saat ini kualitas kopi Indonesia dikategorikan sebagai kopi speciality, yakni kopi berkualitas yang telah melewati proses sesuai standar mulai dari hulu ke hilir. Oleh karena itu, penguatan sisi hulu dan hilir perkebunan kopi menjadi salah satu hal yang terus dioptimalkan oleh pemerintah bersama pihak swasta.
Untuk komoditas lainnya, misalnya teh, produksi komoditas ini dapat mencapai 141.342 ton yang didapat dari luas areal sebesar 113.215 hektare sepanjang tahun 2018. Potensi pengembangan teh sendiri sangat luas, tidak hanya untuk kesehatan tetapi juga sering digunakan untuk kosmetik.
Adapun, untuk komoditas terakhir yakni coklat, Indonesia dapat menghasilkan jumlah produksi biji kakao pada tahun 2018 mencapai 593.832 ton dari luas areal perkebunan 1.678.269 hektare. Potensi ini sangat besar mengingat kualitas kakao nasional sendiri dikenal dengan cita rasa yang tinggi yang yang berbasis geografis.
Di hadapan para undangan yang didominasi oleh pelaku usaha dan pihak swasta, Darmin menegaskan komoditas perkebunan perlu mendapatkan perhatian tersendiri, khususnya pada bagian processing. 
“Kita tahu bahwa Indonesia memiliki speciality coffee misalnya, yang sangat bervariasi. Jika komoditas ini diproses dengan baik maka kopi nasional kita akan memiliki ciri khas tersendiri. Jadi, komoditas perkebunan perlu diproses dengan standar yang tinggi agar dapat bersaing,” ujar Darmin saat menutup sambutan dalam acara ini.

Comments

comments

Tags: KopiPengembangan Komoditas Perkebunan NasionalPT Riset Perkebunan Nusantara
Previous Post

Inilah Jenis Ekspor Jasa yang Dikenai PPN 0%

Next Post

Dalam Forum PBB, Menlu Retno Tegaskan Pembelaan Indonesia Pada Palestina

Media Harapan

Next Post
Dalam Forum PBB, Menlu Retno Tegaskan Pembelaan Indonesia Pada Palestina

Dalam Forum PBB, Menlu Retno Tegaskan Pembelaan Indonesia Pada Palestina

BERITA POPULER

UBN Terpilih Kembali Jadi Ketum JATTI

UBN Terpilih Kembali Jadi Ketum JATTI

30 September 2025 13:12
Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

29 April 2019 08:25
10 Alat Bantu Fotografi yang Wajib Diketahui Pemula

10 Alat Bantu Fotografi yang Wajib Diketahui Pemula

28 August 2023 14:39
Ragam Kesenian Tradisional Yogyakarta

Ragam Kesenian Tradisional Yogyakarta

4 October 2022 09:04
Cara memperbaiki printer mp287 dengan kode error e03

Cara memperbaiki printer mp287 dengan kode error e03

20 April 2023 09:33
Pemerintah Dorong Pengembangan Riset Industri Hulu dan Hilir Komoditas Perkebunan Nasional

Pemerintah Dorong Pengembangan Riset Industri Hulu dan Hilir Komoditas Perkebunan Nasional

6 April 2019 09:27

BERITA TERBARU

Smesco Indonesia Kerjasama dengan LPPOM MUI Perkuat Penetrasi Produk Halal UMKM

Smesco Indonesia Kerjasama dengan LPPOM MUI Perkuat Penetrasi Produk Halal UMKM

2 October 2025 08:05
Seminar Internasional MUI DKI Jakarta dan UIA: Islam dan Identitas Nasional

Seminar Internasional MUI DKI Jakarta dan UIA: Islam dan Identitas Nasional

2 October 2025 07:44
Air Bersih PT Jakpro Memiontec Melalui PAM Jaya Jakarta Resmi Bersertifikat Halal

Air Bersih PT Jakpro Memiontec Melalui PAM Jaya Jakarta Resmi Bersertifikat Halal

30 September 2025 13:18
UBN Terpilih Kembali Jadi Ketum JATTI

UBN Terpilih Kembali Jadi Ketum JATTI

30 September 2025 13:12

Follow Us

Media Harapan merupakan web portal berita berbasiskan citizen jurnalism yang menyajikan berbagai peristiwa yang terjadi baik dalam maupun luar negeri. Semua materi dalam situs mediaharapan.com boleh di copy guna keperluan pengembangan pengetahuan dan wawasan masyarakat khususnya peningkatan inteligensi pemuda-pemudi Indonesia dan referensi non komersil dengan mencantumkan mediaharapan.com sebagai sumbernya. Semua masyarakat khususnya pemuda-pemudi Indonesia dapat berpartisipasi sebagai citizen jurnalism dengan mengirimkan rilis, informasi, berita, artikel, opini atau foto untuk dipublikasikan melalui alamat email Redaksi.

Recent News

Smesco Indonesia Kerjasama dengan LPPOM MUI Perkuat Penetrasi Produk Halal UMKM

Smesco Indonesia Kerjasama dengan LPPOM MUI Perkuat Penetrasi Produk Halal UMKM

2 October 2025 08:05
Seminar Internasional MUI DKI Jakarta dan UIA: Islam dan Identitas Nasional

Seminar Internasional MUI DKI Jakarta dan UIA: Islam dan Identitas Nasional

2 October 2025 07:44
  • Redaksi
  • Kode Etik

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia