MEDIAHARAPAN.COM, Jatinangor – Blokade dan okupasi di Palestina sering luput dari kalangan millenial. Apalagi tak banyak media massa yang mengangkat isu penjajahan di Palestina. Gerakan dari masyarakat akhirnya menjadi jawaban. Melalui edukasi, aksi damai, donasi, hingga boikot produk Israel. Seperti gerakan Boycott, Divestment, Sanction (BDS) yang banyak dilakukan masyarakat dunia agar tidak menggunakan produk yang menyokong dana pendirian Israel.
Aksi-aksi peduli Palestina pun banyak dilakukan oleh anak muda. Seperti yang dilakukan oleh Palestine Liberation Organisation (PLO) turun ke jalan untuk aksi pembebasan Palestina pada 11 May 2019. Ada pula aksi mengumpulkan 4500 pasang sepatu di depan EU Council di Belgia oleh Avaaz untuk menyangsi Israel.
Di Indonesia sendiri, gerakan peduli kemanusiaan dan pembebasan Palestina juga dilakukan oleh anak muda. Melalui Al Aqsha Awareness Week (AAW), edukasi dilakukan untuk remaja dan mahasiswa. Festival tahunan tersebut mengangkat isu-isu kemanusiaan, budaya, serta informasi terkini.
“Kaum millenial saat ini masih sedikit pengetahuannya tentang kondisi Palestina terkini. Upaya kami mengadakan AAW untuk meningkatkan awareness di anatara mereka. Harapannya ketika awareness telah terbangun, mereka mau menggaungkan kembali isu-isu kepalestinaan,” ujar Nanda Laily, ketua pelaksana Al Aqsha Awareness Week, ditemui Sabtu, 5 Oktober 2019.
Nanda pun menambahkan salah satu yang menarik perhatian di AAW ialah adanya millitary check point. Pengunjung bisa merasakan sesnsasi bagaimana rasanya menjadi warga Palestina yang harus diinterogasi dan dicek ketika hendak pergi ke sekolah atau ke kawasan Al Aqsha.
Selama satu minggu, AAW akan menghadirkan acara menarik yang bisa diikuti remaja maupun mahasiswa. Acara tersebut akan diadakan pada 7-11 Oktober 2019 di Brooklyn Timur, Gerbang Lama, Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Sumedang dan Aula Moestopo Fakultas Ilmu Komuniasi Unpad. Berikut daftar acara yang akan diselenggarakan.
Talent Show
Akan ada pula hiburan acapella, puisi tentang Palestina, serta orasi yang akan dibawakan oleh anak muda peduli Palestina. Acara ini akan diadakan pada 7 Oktober 2019 di Brooklyn Timur, Unpad.
Bicara Palestina
Pengunjung akan mendapatkan edukasi tentang sejarah Palestina, keutamaan Al Aqsha, hingga kondisi terkini. Talkshow tersebut akan diisi oleh aktivis kepalestinaan seperti Farah Qoonita (campaigner @smart_171 dan content creator) dan Sholah Ayub (kepala sektor SPDK Gamais ITB 2017 dan conten creator).
Ada pula pembicara dari Maimon Herawati selaku founder SMART171 dan pembicara dari Palestina yang masih dikonfirmasi kehadirannya. Talkshow akan diadakan 8 dan 10 Oktober 2019 di Brooklyn Unpad dan Aula Moestopo Fikom Unpad.
Nonton Bareng Film Palestina
Acara ini mengajak pengunjung untuk menonton film dokumenter kehidupan masyarakat di Palestina. Judul film tersebut ialah ‘Five Broken Cameras’ yang sudah mendapatkan penghargaan dari Sundance Film Festival pada 2012, International Emmy Award pada 2013, dan masih banyak lagi.
Setelah itu akan ada diskusi bersama dengan panelis aktivis kepalestinaan dari SMART171. Acara ini akan diadakan 9 Oktober 2019 di Aula Moestopo Fikom Unpad.
Palestina Unique Cuisine (Panic)
Pengunjung akan disuguhkan makanan khas Palestina yang dimasak oleh orang Palestina. Mereka bisa mencicip sambil bertanya mengenai resep yang dapat dicoba di rumah. Acara ini akan diadakan 9 Oktober 2019 di Aula Moestopo, Fikom Unpad.
Run for Palestine
Acara ini merupakan acara puncak dari Al Aqsha Awareness Week. Peserta lari akan diajak membayangkan bagaimana masyarakat Palestina menghindari kejaran tentara Israel. Meskipun peserta lari hanya untuk fun saja, namun uang sebesar Rp35 ribu yang dikeluarkan 50% akan disumbangkan untuk Palestina.
Sisanya untuk marchandise seperti gelang, headband, dan air mineral. Acara ini akan diadakan 11 Oktober 2019 dititik mulai Brooklyn Timur, Unpad.
Tentang SMART171
SMART171 atau dibaca Smart Satu Tujuan adalah kepanjangan dari Solidarity of Muslim for Al-Quds Re-taken. Sebuah oraganisasi kemanusiaan yang berdiri sejak 2015. Bermula dari kepedulian Maimon Herawati sebagai aktivis kepalestinaan dan mahasiswa di Jatinangor dan Bandung. Dalam perjalanannya, SMART telah mengedukasi anak muda melalui edukasi dan kampanye pembebasan Palestina lewat akun Instagram @smart_171.
Berbagai kegiatan donasi untuk Palestina seperti program anak asuh Palestina, program kaki palsu, program penghafal Alquran, program qurban, dan lainnya. Festival tahunan seperti Al Aqsha Awareness Week (AAW) dan Peringatan Hari Nakba menjadi ajang yang banyak ditunggu anak muda. []