MEDIAHARAPAN.COM Jakarta – Haritz Ardiansyah, Cameraman Net TV dipukuli dan dirusak kameranya oleh seorang warga. Peristiwa kekerasan terhadap jurnalis ini terjadi pada Rabu (12/4/2017) dinihari.
Pemimpin Redaksi Net, Dede Apriadi, dalam rilis tertulisnya menjelaskan, Haritz tengah meliput banjir di Jembatan Krukut, Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan. Haritz saat itu tengah mengambil gambar suasana banjir dan kendaraan yang mogok akibat menerobos banjir di kawasan Kemang.
“Pada saat kejadian, Haritz mengenakan seragam Net TV,” kata Dede pada Rabu (12/4/2017).
Saat Haritz tengah merekam gambar mobil Mini Cooper dengan nomor polisi B 909 JCW yang mogok akibat menerobos banjir, Haritz tiba-tiba didatangi oleh seorang pria yang berdiri dekat mobil itu. Pria tersebut kemudian memukuli wajah bagian kiri Haritz.
“Tidak hanya itu, pelaku juga meludahi Haritz. Ia bilang dirinya tidak suka gambarnya diambil,” katanya.
Menurut Dede, Haritz telah berusaha mengajak pria itu untuk berdamai. Dia juga berjanji untuk menghapus gambar mereka.
“Tapi, saat Haritz sedang menghapus video tersebut, si pelaku tiba-tiba merampas kamera Haritz dan mereka saling tarik-menarik kamera. Kejadian ini mengakibatkan viewfinder kamera Haritz patah. Pelaku juga memukul mobil peliputan Net,” tutur Dede.
Teman-teman pelaku kemudian melerai. Haritz dan sopir NET lalu melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan. Tetapi, ketika polisi, Haritz dan pengemudi NET kembali ke lokasi, mobil tersebut sudah tidak ada.
“NET TV mengecam kekerasan ini dan meminta polisi mengusut tuntas serta memproses pelaku perusakan dan penganiayaan terhadap jurnalis NET. tersebut. Terlebih korban sedang melakukan peliputan yang sifatnya damai,” tutup Dede dalam rilisnya. (Bams)