MEDIAHARAPAN.COM, BANDUNG – Rencananya PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan melaksanakan uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada November 2022. KCIC menyamapaikan progres konsorsium kontraktor proyek kereta cepat Jakarta – Bandung (KCJB) telah berhasil merampungkan rel untuk uji dinamis. Media belum menerima data detail terkait kapan pelaksanaan uji dinamis Kereta Cepat Indonesia Cina, parameter apa saja yang terkait uji dinamis rel kereta cepat, berapa jarak idealnya mengingat rel terpasang baru 17 km.
Rilis yang beredar dari PT KCIC hanya mengungkapkan konsorsium kontraktor proyek keretra cepat Jakarta – Bandung (KCJB) berhasil menyelesaikan pemasangan rel atau track laying yang akan digunakan untuk uji dinamis menjelang gelaran G20. Belum ada keterangan lengkap terkait kecepatan, getaran, kondisi ektrem rel demi keselamatan dan keamanan.
Corporate Secretariy KCIC Rahadian Ratary dalam keterangannya mengungkapkan “Alhamdulillah pekerjaan pemasangan rel dan depo Tegalluar arah Jakarta hingga starting point uji dinamis untuk kegiatan G20 sudah selesai”. Pemasangan track baik sisi kiri dan kanan sepanjang 17 km ini berhasil diselesaikan dan saat ini memasuki tahap fine adjustment.
Tiang Overhead Catenary System (OCS) atau listrik aliran atas untuk kebutuhan aliran listrik KCJB dalam uji dinamis sudah selesai dipasang. Dari starting point atau titik awal uji dinamis hingga depo Tegalluar, konsorsium kontraktor sudah memasang sebanyak 538 tiang untuk kemudian dipasang peralatan elektrifasi.
Disamping rel dan OCS kami juga melakukan persiapan lain, seperti persiapan Comprehensive Inspection Train (CIT) atau kereta inspeksi dan juga persiapan area depo dan stasiun. Mudah-mudahan dengan keja sama yang baik, secara bertahap persiapan untuk kegiatan G20 semakin matang, pungkas Rahadian, seperti di rilis kantor berita ANTARA.
