• Redaksi
  • Kode Etik
Media Harapan
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video
No Result
View All Result
Media Harapan
No Result
View All Result
Home Internasional

Menteri Kehakiman Turki Soroti Meningkatnya Islamphobia, Xenophobia dan Rasisme di Eropa

by Achmad Zaenudin
17 March 2017 10:51
in Internasional
0

Bekir Bozdag, Menteri Kehakiman Turki. Foto Alchetron

​MEDIAHARAPAN.COM – Dalam korespondensi antara Turki dan negara-negara Eropa yang terlibat konflik perang mulut  dengan pemerintah Erdogan sejauh ini, Menteri Kehakiman Turki, Bekir Bozdag menyoroti beberapa kekhawatiran.

Bozdag menulis surat balasan kepada Menteri Kehakiman Jerman, Heiko Maas berkenan dengan penahanan jurnalis Jerman, Deniz Yucel.

Menurut Bozdag yang dilakukan Deniz Yucel merupakan tindakan terorisme berupa propaganda bukan kegiatan jurnalisme seperti pernyataan pembelaan yang dilontarkan Heiko Maas.

Dia menunjukkan bahwa menteri Turki tidak dapat mencampuri sistem peradilan dan mengatakan pengadilan akan membuat keputusan secara independen tanpa pengaruh luar, seperti yang ditulis Kantor Berita Turki, Anadolu, Kamis (17/3).

Bozdag juga menyoroti meningkatnya Islamophobia, xenophobia dan rasisme di Eropa.

Dia terutama menyuarakan keprihatinan soal kurangnya progres dalam kasus pembunuhan oleh kelompok Nasionalis Sosialis Bawahtanah (NSU) yang menargetkan etnis Turki dan serangan tahun 1993 berupa pembakaran di kota Solingen yang menewaskan tiga anak perempuan dan dua perempuan dari keluarga Turki.

Sekitar 2,5 juta warga Turki yang tinggal di Eropa berhak untuk memberikan suara dalam referendum bulan April untuk memberikan presiden kekuasaan luas. Pada akhir pekan, dua menteri Turki dicekal dari menangani pemilih di kota Rotterdam, Belanda memicu tanggapan marah dari Ankara.

Insiden ini menyusul pembatalan acara kampanye di Jerman yang mendorong Presiden Recep Tayyip Erdogan menuduh pihak berwenang Jerman melakukan praktek Nazi.
Bozdag bersama dengan Erdogan, dicegah mendatangi warga Turki di Jerman, mengatakan peristiwa itu sengaja dibatalkan dan bertentangan dengan demokrasi, aturan hukum dan hak asasi manusia.

“Perlu diketahui bahwa Turki dan bangsa Turki tidak akan melupakan mereka yang mendukung Turki dan orang-orang yang meninggalkan Turki di masa-masa sulit.” Kata Bodzag dalam suratnya.

Menteri Bozdag mempertegas pernyataan Turki sebelumnya bahwa Jerman merupakan pelabuhan teroris PKK, DHKP / C, dan Organisasi teroris Fetullah, namun justru Jerman menuduh Ankara yang berusaha mengatur kudeta Juli 2016 lalu.

“Kita tidak menginginkan hubungan yang mengakar antara Turki dan Federal Jerman rusak oleh organisasi teroris, (seperti) Putschists dan mereka yang menentang Turki,” tambah Bozdag.
“Bersama-sama kita harus melawan mereka,”  Bekir Bozdag menambahkan. (MH029)

Comments

comments

Tags: ErdoganReferendum TurkiTurkiTurki-German
Previous Post

Catatan Jumat Pagi: Selamat Jalan Mbah Hasyim

Next Post

DPR Berjanji Perjuangkan Aspirasi Perawat Honorer 

Achmad Zaenudin

Next Post

DPR Berjanji Perjuangkan Aspirasi Perawat Honorer 

BERITA POPULER

10 Alat Bantu Fotografi yang Wajib Diketahui Pemula

10 Alat Bantu Fotografi yang Wajib Diketahui Pemula

28 August 2023 14:39
Diva : Mahasiswi Kedokteran Gigi yang Berkontribusi untuk Negeri

Diva : Mahasiswi Kedokteran Gigi yang Berkontribusi untuk Negeri

24 August 2018 23:05
Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

Orang Sholeh Yang Diam Menyaksikan Kemungkaran Maka Ia Terlaknat

29 April 2019 08:25

Menteri Kehakiman Turki Soroti Meningkatnya Islamphobia, Xenophobia dan Rasisme di Eropa

17 March 2017 10:51
Pesawat Garuda Indonesia Jakarta-Jeddah Mendarat Darurat di Kolombo

Pesawat Garuda Indonesia Jakarta-Jeddah Mendarat Darurat di Kolombo

3 April 2019 23:32
Judi Offline

Judi Offline

6 November 2023 23:19

BERITA TERBARU

Perkemahan Remaja Muslimah 2025: Bentuk Generasi Tangguh, Sehat, dan Visioner

Perkemahan Remaja Muslimah 2025: Bentuk Generasi Tangguh, Sehat, dan Visioner

14 October 2025 18:51
STQH Nasional 2025 Hadirkan Pameran Kaligrafi dari 50 Negara

STQH Nasional 2025 Hadirkan Pameran Kaligrafi dari 50 Negara

13 October 2025 11:04
Akarsana Digital PR dan Fortitude Security Singapura Teken MoU Kolaborasi Strategis Lintas Negara

Akarsana Digital PR dan Fortitude Security Singapura Teken MoU Kolaborasi Strategis Lintas Negara

13 October 2025 10:15
Bersiap Ikut Event Internasional Perkumpulan Olahraga Unta Indonesia Bertemu Komite Olimpiade Indonesia

Bersiap Ikut Event Internasional Perkumpulan Olahraga Unta Indonesia Bertemu Komite Olimpiade Indonesia

11 October 2025 09:42

Follow Us

Media Harapan merupakan web portal berita berbasiskan citizen jurnalism yang menyajikan berbagai peristiwa yang terjadi baik dalam maupun luar negeri. Semua materi dalam situs mediaharapan.com boleh di copy guna keperluan pengembangan pengetahuan dan wawasan masyarakat khususnya peningkatan inteligensi pemuda-pemudi Indonesia dan referensi non komersil dengan mencantumkan mediaharapan.com sebagai sumbernya. Semua masyarakat khususnya pemuda-pemudi Indonesia dapat berpartisipasi sebagai citizen jurnalism dengan mengirimkan rilis, informasi, berita, artikel, opini atau foto untuk dipublikasikan melalui alamat email Redaksi.

Recent News

Perkemahan Remaja Muslimah 2025: Bentuk Generasi Tangguh, Sehat, dan Visioner

Perkemahan Remaja Muslimah 2025: Bentuk Generasi Tangguh, Sehat, dan Visioner

14 October 2025 18:51
STQH Nasional 2025 Hadirkan Pameran Kaligrafi dari 50 Negara

STQH Nasional 2025 Hadirkan Pameran Kaligrafi dari 50 Negara

13 October 2025 11:04
  • Redaksi
  • Kode Etik

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Hukum & Kriminal
    • Daerah
    • Politik
    • Peristiwa
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Keuangan
    • Macro
    • Pojok UKM
  • Internasional
  • Tekno
    • Teknologi
    • Telekomunikasi
  • Olahraga
    • Arena
    • Hobi
  • Khazanah
    • Opini
    • Profil
  • Sosial
    • CSR
    • Komunitas
  • Video

© 2019 mediaharapan.com - By Wahana Muda Indonesia