MEDIAHARAPAN.COM, Solok – Usai Sidang Paripurna Istimewa tentang laporan keterangan pertanggung jawaban (LKPj) tahun anggaran 2016 yang dihadiri oleh Wakil Walikota Solok Reinier,ST,MM dan dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Solok Yutris Can,SE di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Solok yang digelar belum lama ini, Ketua pansus pembahasan LKPj Kota Solok, Nasril In, Dt.Malintang Sutan mengakui banyak ditemukan kekurangan – kekurangan dalam penyampaian dokumen LKPj tersebut.
Namun, dikatakannya kekurangan tersebut diluruskan dengan pihak pemerintah daerah Kota Solok. “Artinya, kita tidak mau memberi rekomendasi asal – asal buat. Kita koordinasi dulu apa hal dan kegiatan yang tidak bisa terealisasi, koordinasi dengan SKPD yang bersangkutan” terang Nasril.
Ditambahkan Dt.Malintang Sutan, Apapapun rekomendasi yang diberikan pihak DPRD pada dasarnya untuk membangun Kota Solok agar lebih baik. Menyangkut kegiatan yang tidak terealisasi, dikatakan Nasril banyak faktor yang menjadi penyebab terkendalanya, seperti ada kendala dari pihak masyarakat, misalnya lahan yang masih belum bebas atau masih adanya komplen masalah tanah (area pembangunan).
“Dalam hal ini sangat dituntut peran pemerintah. Sebelum merencanakan untuk melakukan pembangunan sesuatu, hendaknya jelaskan dan selesaikan dulu permasalahan tanah / lahan, sehingga kedepan tidak adalagi kendala yang seperti itu” pungkasnya. (Amel/MH038)