MEDIAHARAPAN.COM, Istanbul – Turki dan Uni Eropa akan terus membantu para pengungsi Suriah, kata kepala Delegasi Uni Eropa untuk Turki, Christian Berger.
Duta Besar Jerman untuk Turki Martin Erdmann berbicara dalam konferensi pers bersama, pada hari ketiga kunjungan delegasi Uni Eropa ke Antakya di perbatasan Suriah, Berger mengatakan UE dan Turki harus terus membantu para pengungsi Suriah.
“Tujuan kami sejak awal adalah untuk mendukung komunitas Suriah dan juga komunitas tuan rumah yang memikul beban menerima begitu banyak pengungsi,” katanya.
“Kami tidak tahu kapan konflik ini akan berakhir. Oleh karena itu, kami akan terus memberikan dukungan [kepada para pengungsi] dan kami akan terus menyadari sepenuhnya bahwa Uni Eropa dan Turki dalam hal ini menghadapi situasi yang sama dan pelayaran perahu yang sama, “tambah Berger.
Sementara itu, Erdmann mengatakan perlunya “upaya multilateral” dalam menangani krisis Suriah. Ia juga mengatakan bahwa dukungan untuk para pengungsi Suriah adalah “prioritas utama” bagi pemerintah Jerman.
Selain itu, Utusan Jerman itu juga mengatakan Turki dan negara-negara lain di kawasan yang memikul beban berat menampung jutaan pengungsi “tidak bisa dan tidak boleh dibiarkan begitu saja.”
Setelah menyatakan terima kasih Jerman kepada Turki karena menampung sejumlah besar pengungsi Suriah dalam jangka waktu yang lama, Erdmann mengatakan: “Jerman ingin memastikan Turki tidak dibiarkan sendirian.”
Turki saat ini menampung hampir 4 juta pengungsi terdaftar – termasuk hampir 3,6 juta warga Suriah, lebih banyak dari negara lain di dunia. (Anadolu/bilal)