MEDIAHARAPAN.COM, Batusangkar, Sumatera Barat-Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Barat gelar puncak Ayah Bunda GenRe (ABG) Awards tahun 2021, Sabtu (03/04) di Ballroom Hotel Grand Zuri Padang.
Pada acara tersebut juga diserahkan penghargaan bagi individu yang berjasa dalam pembinaan generasi yang punya rencana (GenRe) itu, termasuk Bupati Tanah Datar Eka Putra beserta Ny. Lise Eka Putra yang dinobatkan sebagai Ayah dan Bunda GenRe Sumatera Barat tahun 2021 yang ditandai dengan pemasangan selempang dan pemberian penghargaan ABG Awards 2021 Kategori Pengayom.
Penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Sumatera Barat diwakili Asisten Administrasi Umum Nasir Ahmad dan Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Barat Hj. Harneli Bahar serta didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat Fatmawati.
Usai menerima penghargaan Bupati Tanah Datar Eka Putra menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemprov. Sumatera Barat yang telah menganugerahi Ayah Bunda GenRe dan mengatakan bahwa dirinya akan terus melakukan pembinaan, terutama terhadap para generasi muda.
“Kita akan berupaya semaksimal mungkin untuk menghindarkan generasi muda Tanah Datar dari bahaya laten narkoba, pernikahan di bawah umur dan perilaku seks menyimpang,” ujarnya.
Lebih lanjut Bupati menyampaikan, dengan adanya kegiatan GenRe Award yang dilaksanakan oleh BKKBN Provinsi Sumatera Barat, maka pemerintah kabupaten juga harus mendukung menyiapkan generasi muda menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045 mendatang.
Menurut Bupati, khusus di Kabupaten Tanah Datar akan disiapkan generasi muda yang berakhlak dengan program satu rumah satu hafidz atau hafidzah, disamping kegiatan lain yang bermanfaat di sekolah masing-masing.
“Tanah Datar merupakan Luhak Nan Tuo, untuk itu anak-anak juga akan kita berikan pelajaran tentang adat dan agama, sehingga generasi muda kita nanti merupakan generasi yang siap, tahu adat, tahu pepatah adat dan mengerti tentang sejarah Minangkabau. Artinya kita akan bangun generasi muda Tanah Datar dengan agama dan adat. Dan tentunya sesuai dengan visi dan misi pemerintah kabupaten Tanah Datar,” tutup Eka. (Irfan F)