MEDIAHARAPAN.COM, Batusangkar-Tanah Datar, Berdayakan Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), Tim Penggerak PKK Tanah Datar melakukan sosialisasi UP2K sekaligus menyerahkan bantuan peralatan usaha kepada kelompok-kelompok usaha bersama tersebut yang tersebar di 14 kecamatan di Tanah Datar, Jumat ( 28/07) yang lalu di Aula Kantor TPPKK setempat.
Dikatakan Ketua TPPKK Tanah Datar Ny.Lise Eka Putra kegiatan sosialisasi dan sekaligus memberikan bantuan peralatan dan perlengkapan berusaha tersebut baik UP2K yang berusaha menjual makanan, kerajinan menjahit maupun usaha makanan berupa oleh-oleh dan lainnya itu merupakan bentuk perhatian TPKK untuk menggerakkan perekonomian dan UP2K sebagai kekuatan gerakan pemberdayaan masyarakat disektor perekonomian.
Ny. Lise Eka Putra menyebutkan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang mana ditahun sebelumnya kegiatan ini berupa Safari Ramadhan TPPKK Tanah Datar, yaitu mengunjungi jamaah mushalla dan surau untuk bersilaturrahmi dan memberikan bantuan dan di tahun ini diarahkan ke bantuan peralatan dan kelengkapan alat penunjang bagi kelompok UP2K.
“Tahun ini ada 8 (delapan) kelompok UP2K yang mendapatkan bantuan dan ini untuk berbagai jenis usaha, seperti ada jajanan anak-anak, ikan bilih goreng, keripik atau rakik, kue basah, rendang, jahitan mukenah, baju dan usaha lainnya,”ucap Ny. Lise Eka Putra.
Untuk peralatan dikatakannya ada gerobak aluminium, spiner, kompor gas, tabung gas, kuali besi, seller, cetakan loyang, oven Pengering gula semut, dandang besar, mesin jahit, mesin stik, mixer dan blender.
“Semoga program ini terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya dan seluruh kelompok UP2K mendapatkan manfaat dari program ini,” ujarnya.
Ny. Lise juga memberikan motivasi agar kelompok-kelompok UP2K mau berusaha, yakin dan fokus, banyak orang-orang sukses itu dimulai dari bawah, namun dengan semangat dan tekad yang kuat untuk maju, maka meraih kesuksesan.
Wakil Ketua TPPKK Ny. Patty Richi Aprian pada kesempatan yang sama juga menyampaikan agar kelompok-kelompok UP2K terkhusus produk makanan yang dipasarkan ke supermarket agar mengurus label halal jika tidak bisa jadi produk kita akan dipajang sama dengan produk yang tidak halal. Dan untuk pengurusannya bisa datang ke Kantor Koperindag Tanah Datar.
Sementara itu Kepala Dinas Koperindag Tanah Datar Hendra Setyawan dalam paparannya menyampaikan prinsip pengelolaan UP2K seperti penemuan dalam perencanaan, tata tertib administrasi, pendayagunaan teknologi dan potensi lokal, pemantauan berkala dari TPPKK, dan pelaporan secara berkala.
“Dalam menggerakkan UP2K ada hal-hal yang perlu diperhatikan, seperti produk merupakan kebutuhan yang diminati, mudah dipasarkan, berkelanjutan dan cepat menghasilkan, bahan baku mudah didapatkan dan menarik kemasan,”sampainya.
Hendra juga menyampaikan 4 (empat) kiat mengembangkan usaha yaitu tujuannya jelas, membuat perencanaan, mewujudkan rencana dan perbaikan terus menerus. (fan)
