MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Relawan dari Korpus Brigade Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) terus bergerak turun ke lokasi-lokasi bencana di negeri ini, salah satunya di desa-desa Kab. Lebak, Banten.
Untuk membantu mengurangi beban dan duka masyarakat di sana, Korpus Brigade GPII bersama Yayasan Sujud Indonesia menyerahkan sejumlah bantuan seperti natura, makanan Ringan dan lain-lain ke masyarakat di Desa Banjar Sari Kecamatan Lebak Gedong, Banten.
“Desa ini paling parah terdampak bencana tersebut,” ujar Zaenudin dari Korpus Brigade GPII.
Rabu siang (08/01/2020), Tim Relawan terus mencari titik pengungsi yang minim disentuh bantuan dan lainnya.
Menurut Koordinator dari Yayasan Sujud Indonesia Ibu Nourma, kegiatan penyerahan bantuan korban bencana ini adalah langkah awal untuk mengajak para dermawan membantu korban bencana di kabupaten Lebak. Dan ini juga merupakan concern Yayasan untuk terus membantu masyarakat yang tertimpa bencana.
“Alhamdulillah Kami sudah terima dukungan dari para dermawan untuk logistik makanan dan minuman dan natura nya membantu para korban di desa kami,” ujarnya
Nourma juga melihat langsung kondisi pasca bencana banjir bandang di Desa Banjar Sari Kec. Lebak Gedong yang paling parah mengalami kerugian material dan korban jiwa, yaitu 38 rumah hilang dan rusak berat dan 3 orang meninggal dunia.
“Kondisi ini masih sangat mengkhawatirkan kondisi para pengungsi yang hilang rumah tinggalnya,”ujar Bapak Gani salah warga yang kehilangan rumah tinggalnya.
Koordinator Brigade GPII menegaskan masih terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti stakeholder, aparat perwakilan pemerintah, BPBD, dan lain-lainnya agar penanganan bencana benar-benar konkret. []