MEDIAHARAPAN.COM, Bandung – Fariq Zakir Naik yang merupakan Putra dari Cendekiawan Muslim Dr. Zakir Naik Mengawali acara Safari Dakwah yang digelar di Gymnasium Kampus Universitas Pendidikan Indonesia Bandung, Jawa Barat, Sabtu (2/4/2017) pagi.
Pria Berusia 21 tahun ini memukau ribuan jamaah dengan gaya dan isi ceramahnya yang berisikan tentang kemuliaan Agama Islam, Al Quran dan Sunnah.
Tanpa menggunakan Teks, dan berbahasa Inggris, Hafidz Qur’an sejak usia 13 tahun ini menegaskan eksistensi Al Quran yang harus diterapkan dalam segala aspek kehidupan ummat manusia, seraya menghimbau agar umat Islam mengimanai dan mengamali dengan sepenuhnya apa terkandung didalam Al-Qur’an da Hadits.
Gaya ceramah yang dibawakan selama 1 jam sangat mirip dengan gaya ceramah yang biasa digunakan ayahandanya Dr. Zakir Naik.
Diketahui, saat usianya masih sembilan tahun, Fariq telah menghadapi audiens lebih dari 50 ribu orang di Srinagar dan memiliki audiens yang lebih besar di Hyderabad pada 2006, di usianya yang ke-12 tahun.
Dan saat usianya menginjak 15 tahun, Fariq telah menjadi pembicara termuda dalam Konfrensi Islam dan Dakwah Internasional mengenai “Perdamaian dan Solusi bagi Kemanusiaan “yang diselenggarakan di Mumbai, India. Saat itu hadir 30 pembicara dari 15 negara di dunia.
Diantara Ribuan Jamaah yang hadir Dalam Acara di Gymnasium Bandung ini, tampak Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan KH. Abdullah Gymnastiar duduk di bangku bagian depan.
Acara hari ini di jadwalkan berakhir pada Pukul 12.00 siang nanti, dan saat berita ini diturunkan Dr. Zakir Naik tengah mengisi Ceramahnya yang bertema “Dakwah Or Destruction” [Iskan]
