Dalam acara rapat koordinasi antara pengurus Gerakan Pemuda Tani Indonesia (GEMPITA) Kalimantan Timur dan Kordinator Nasional GEMPITA pada tanggal 10-11 februari 2017 di Jakarta. Dalam laporan persiapan pelantikan dan penyerahan data CPCL (Calon Petani dan Calon Lokasi) Terembus kabar bahagia bagi para pemuda dan petani. Menurut Ketua GEMPITA Kaltim, mereka telah siapkan lahan seluas 250.000 hektar untuk digarap oleh pemuda dan petani. Lahan seluas itu akan dikelola menjadi kebun jagung. laporan tersbut diterima langsung oleh Kornas Gempita Muhammad riyada.
“Kami telah melakukan pendataan secara akurat bahwa ada sekitar 250.000 hektar lahan di Kaltim yang bisa dikelola oleh pemuda dan petani untuk ditanami jagung.” Demikian ucap Sudharmawan SH, ketua GEMPITA Kaltim.
“Adapun untuk tahap pertama penanaman, lahan yang siap digarap dengan kondisi tanah sudah digemburkan yaitu seluas 50.000 hektar.” Imbuh Patur Rahman Awaluddin S.IP Sekretaris Jenderal GEMPITA Kaltim.
Lahan tidur di Kaltim sebagian berasal dari lahan ex-tambang karena memang Kaltim dikenal sebagai propinsi dengan areal pertambangan yang cukup luas. “Lahan seluas itu merupakan lahan-lahan ex-tambang yang kini akan kami kelola agar menjadi lahan produktif, khususnya komiditas jagung.
Untuk keperluan tersebut GEMPITA Kaltim sudah mempersiapkan investor yang siap bekerjasama untuk menanam jagung.
“Kami telah siapkan investornya untuk keperluan penanaman jagung seluas 250.000 hektar, mulai dari awal sampai paska panen. Jadi pemuda tidak perlu bingung mengenai program tanam jagung ini, mereka tinggal siapkan badan untuk menjadi sejahtera.” Sudharmawan menambahkan.
“Ya, saya akan memberikan jaminan untuk produksi jagung ini, saya siap menjadi penyandang dana dari awal sampai paska panen dan bekerjasama dengan GEMPITA Kaltim untuk penanaman jagung ini.” Ucap Sirajudin A.Md investor penanaman jagung yang juga pengusaha tambang terkemuka di Kaltim. (ispi)