MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Sempat mencapai ketinggian 3 meter, banjir yang menimpa warga Kebon Pala, Jakarta Timur mulai surut. Hingga Senin pagi dini hari (13/2/2017) ketinggian air yang menggenangi rumah warga antara 50 centimeter sampai 2 meter.
Sebagian warga menggungsi namun yang lainnya tetap bertahan di rumah masing-masing untuk mengamankan harta benda.
Diketahui, hujan yang mengguyur Ibu Kota dan daerah sekitarnya sejak Minggu pagi (12/2/2017) kemarin mengakibatkan sejumlah wilayah terdampak banjir.
Berdasarkan laporan dari Pusdalops BPBD DKI, banjir terjadi di Cilandak Timur, Petogogan, Rawajati, Kampung Melayu, Cawang, dan Bidara Cina. Jumlah pengungsi masih dalam pendataan.
Sementara sebaran banjir hingga Minggu sore adalah sebagai berikut:
Jakarta Selatan;
Kecamatan Pasar Minggu Kelurahan Cilandak Timur RW 03 RT 03, 09 ketinggian air 10 hingga 50 cm. Penanganan maupun jumlah pengungsi dalam konfirmasi.
Kecamatan Kebayoran Baru, Kelurahan Petogogan RW 02 RT 05, 06, 07 diterjang banjir dengan ketinggian 20 hingga 50 cm. Penyebabnya kenaikan muka Kali Krukut dan saat ini sudah surut.
Kecamatan Pancoran, Kelurahan Rawa Jati RW 07 RT 02. Informasi yang diterima pukul 11.00 WIB ketinggian air 20 cm. Situasi saat ini masih menunggu konfirmasi dari lurah setempat, begitu pula terkait penanganan dan jumlah pengungsi.
Jakarta Timur;
Kecamatan Jatinegara, Kelurahan Kampung Melayu RW 04 RT 012 ketinggian air 30 hingga 50 cm, terdampak 13 KK atau 39 jiwa. RW 04 RT 013 ketinggian air 30 hingga 50 cm, terdampak 15 KK atau 53 jiwa, RW 05 RT 010 ketinggian air 30 hingga 50 cm, terdampak 35 KK atau 105 jiwa, RW 05 RT 011 ketinggian air 30 hingga 50 cm, terdampak 21 KK atau 69 jiwa.
Jumlah total terdampak di Kelurahan Kampung Melayu 84 KK atau 266 jiwa. Penyebabnya kenaikan Pintu Air Katulampa dan Pintu Air Depok. Penanganan yang dilakukan dengan menyediakan pompa air di Jalan Inspeksi Ciliwung. Tidak ada warga mengungsi.
Kecamatan Kramat Jati, Kelurahan Cawang RW 02 RT 010, 011, 012. Informasi yang diterima pada pukul 14.00 WIB, ketinggian air 20 hingga 40 cm. Penyebabnya, kenaikan Pintu Air Katulampa dan Pintu Air Depok. Penanganan yang dilakukan masih dalam konfirmasi. Begitu pula dengan jumlah pengungsi.
Kecamatan Jatinegara, Kelurahan Bidara, RW 07 RT 16, 17, 18. Informasi dari Tagana an Umy Aby, ketinggian air 20 hingga 30 cm. Penyebab banjir disebabkan kenaikan Pintu Air Katulampa dan Pintu Air Depok.












