MEDIAHARAPAN.COM, Solok – Kabupaten Solok Sumatera Barat dipercaya untuk menjadi Tuan Rumah penyelenggaraan event keagamaan Internasional Muzakarah Dan Silaturrahmi Akbar Ulama Tariqah Se-Asean, yang rencananya akan digelar selama dua hari, pada 1 dan 2 April 2017 di Pondok pesantren Albani Sumani dan Islamic Center Kotobaru Solok.
Guna mensukseskan event akbar keagamaan skala internasional itu, Kabupaten Solok menggelar rapat persiapan yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, dilingkungan Kantor Bupati Solok, Arosuka. Rapat persiapan itu dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin,SH, Kemenag Kab. Solok Alizar Chan, Ikatan Ulama Tariqah Kab. Solok Buya Mayuzil, MM yang juga bertindak sebagai ketua panitia penyelenggaran kegiatan itu, Kepala Bagian Kesra Nofriarman serta Kepala OPD lingkup Pemerintah Kab. Solok.
Ketua panitia Buya Mayuzi dalam laporannya menyatakan, inti dari diselenggarakan kegiatan tersebut adalah mengembalikan nilai islamiah sebagai Rahmatan Lil ‘Alamain dan agama sebagai benteng persatuang bangsa. Selain itu, dikatakan Buya Mayuzi, melalui kegiatan itu diharapkan mampu meningkatkan pemahaman umat tentang islam dan kehadiran islam sebagai pemersatu umat serta guna menjalin kerjasama antara Ahlusunah Al Jama’ah di seluruh nusantara bahkan dunia.
Dijelaskan Buya Mayuzi, kegiatan ini akan dilaksanakan pada 1 dan 2 April 2017 di Pondok pesantren Albani Sumani dan Islamic Center Kotobaru Solok dengan narasumber kurang lebih 10 orang dan asumsi jumlah jama’ah yang hadir sekitar 4000 sampai 5000 jama’ah. “Hingga saat ini sudah ada 4 negara yang sudah mengkonfirmasi keikutsertaannya dan 2 negara dalam status menunggu” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, dalam sambutannya Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin mengungkapkan rasa terimakasihnya atas koordinasi yang baik dari pihak panitia dengan Pemerintah Daerah dalam penyelenggaraan event Internasional yang berkaitan dengan aspek keagamaan itu.
“Ibarat gayung bersambut, kegiatan ini juga memberikan peluang yang besar bagi Kabupaten Solok untuk mempromosikan daerahnya. Kami berharap nantinya akan ada masukan dalam pengembangan wisata yang islami” tutur Yulfadri.
Ditambahkannya, pada tahun lalu kegiatan ini juga telah diselenggarakan, namun kemaren acaranya mencakup Sumatera, dan sekarang Asean. “Berarti kita memperoleh kemajuan besar dalam menjalin silaturahmi antar ulama dan umat” pungkasnya. (Amel)
