MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Aksi Tolak Premanisme dan pencopotan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan yang gelar oleh ribuan massa Ormas Islam di depan Gedung Mabes Polri berjalan damai dan tenang. Senin (16/1/2017)
Dalam aksinya, Massa dari berbagai Ormas Islam ini mendengarkan orasi dari para tokoh dan ulama yang disampaikan melalui mobil komando. Massa juga melantunkan shalawat dan lagu-lagu perjuangan secara bersama-sama.
Hal itu menjadi bahan bantahan dari isu dan ketakutan beberapa kalangan yang mengkhawatirkan terjadinya chaos pada aksi tolak Premanisme ini.
Selama aksi berlangsung, sejumlah personel Kepolisian dari Polres Jakarta Selatan yang dilengkapi pentungan, tameng dan gas air mata nampak bersiaga didepan dan samping Gedung Mabes Polri. namun peralatan-peralatan itu tidak berfungsi karena massa aksi tidak bertindak seperti yang dikhawatirkan sebelumnya.
Bahkan, Polri dan TNI mengerahkan personil wanitanya untuk ikut membagikan snack dan minuman kepada peserta aksi 161.
Saat berita ini diturunkan massa mulai bergerak meninggalkan Gedung Mabes polri dan kembali ke Masjid Al Azhar guna melaksanakan shalat Zhuhur berjamaah. (Isk)