MEDIAHARAPAN.COM, Teheran – Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan negaranya siap terlibat dalam pembicaraan dengan AS jika Washington mencabut sanksi terhadap Teheran.
“Pintu negosiasi tidak tertutup asalkan AS mencabut sanksi dan memenuhi komitmennya,” kata Rouhani dalam pernyataan yang dikutip oleh Press TV Iran.
Pernyataan Rouhani muncul di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah Teluk, setelah Teheran meninggalkan beberapa kewajibannya dalam perjanjian nuklir 2015 pasca AS menarik diri dari perjanjian tersebut.
Peningkatan ketegangan itu bertepatan dengan tuduhan Saudi, bahwa Iran menargetkan beberapa tanker minyaknya melalui kelompok pemberontak Houthi Yaman.
Sebelumnya pada hari Rabu, Penasihat Keamanan Nasional AS John Bolton menuduh Iran terlibat dalam serangan terhadap kapal tanker minyak di lepas pantai Uni Emirat Arab (UEA) bulan ini, namun tuduhan itu dibantah Teheran. (Anadolu/bilal)