MEDIAHARAPAN.COM, Gaza – Militer Israel memutuskan untuk menutup dua perlintasan utama dengan Jalur Gaza, pada Senin (25/3), menyusul serangan roket dari wilayah Palestina.
Mayor Jenderal Abu Rokon, koordinator kegiatan pemerintah di wilayah itu, mengatakan penyeberangan Erez (Beit Hanoun) dan Kerem Shalom akan ditutup sampai pemberitahuan lebih lanjut, menurut harian Israel Yedioth Ahronoth.
Otoritas Israel juga memutuskan untuk mengurangi zona penangkapan ikan bagi para nelayan Palestina di lepas pantai Gaza.
Pembatasan itu terjadi tak lama setelah pihak berwenang Israel mengatakan tujuh orang terluka akibat serangan roket yang menghantam sebuah rumah di Israel tengah pada Senin pagi.
Setelah serangan itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dia akan mempersingkat kunjungannya saat ini ke AS dan berjanji untuk “menanggapi dengan kekuatan besar” terhadap Hamas, yang memerintah Jalur Gaza.
Tidak ada klaim dari pihak Palestina terkait tanggung jawab atas tembakan roket tersebut. (Anadolu/bilal)