Jakarta – Cita-cita BAZNAS menjadi pengelola zakat terpercaya Bukanlah isapan jempol belaka, melalui Workshop Integrasi Sistem Informasi Badan Amil Zakat Nasional disingkat dengan SiMBA; BAZNAS pusat bersama 34 LAZ se-Indonesia kembali bertemu di Hotel Sofyan Betawi, Jakarta, Rabu (28/12/2016).
Workshop ini digelar untuk menyatukan presespsi bersama dalam mengelola data, informasi dan data program secara nasional melalui sistem teknologi informasi.
Direktur KZN BAZNAS Mohd. Nasir Tajang, mengatakan Langkah ini dianggap penting bahkan telah menjadi rencana strategis BAZNAS dalam kurun waktu lima tahun kedepan.
“kita optimis BAZNAS menjadi lembaga yang terpercaya hingga tingkat internasional” ujar beliau. Melalui SiMBA beliau sangat berkeyakinan keinginan tersebut dapat terwujud.
Kegiatan Workshop ini merupakan rangkaian kegiatan Nasional yang sebelumnya juga sudah dilakukan bagi BAZNAS se-Indonesia dalam kegiatan Entry Data Nasional 3-5 Oktober 2016 yang dilakukan serentak secara Nasional baik di Ibu kota propinsi, Kabupaten dan Kota se-Indonesia, dimana Kemenag RI juga turun langsung dalam kegiatan tersebut.
Hasil kegiatan ini tentu akan berdampak nyata, semua data dan informasi pengelolaan zakat Nasional akan diperoleh sacara cepat dan akurat hingga di 500 lebih daerah dan termasuk LAZ se-Indonesia.
Inilah era kebangkitan zakat nasional, melalui SiMBA transpransi dan akuntabilatas publik BAZNAS beserta LAZ se-Indonesia akan dapat kita raih. “Pengelolaan zakat, infak dan sadaqah dapat terukur, efektif dan efesien ditengah-tengah ummat Islam di Indonesia” ungkap Putra Erianton selaku ketua panitia kegiatan.
TGA (28-12-16)