MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsudin menilai, saat inti terjadi ketidakadilan negara terhadap umat Islam Indonesia dalam hal perekonomian.
Menurut Din, umat Islam merasa terpuruk dalam bidang ekonomi dan dikalahkan oleh kekuatan ekonomi baru yang mendapatkan dukungan dari negara.
“Umat Islam merasa terpuruk, tertekan dan tertuduh, bukan tanpa alasan.Terpuruk dalam bidang ekonomi, yang dulu umat Islam memiliki kekuatan ekonomi, banyak sentra perekonomian dan pendanaan umat didaerah-daerah, tapi terakhir ini terpuruk oleh kekuatan ekonomi baru yang mendapat freebeweatch dari negara sehingga jadi konglomerat” Kata Dien di Kantor MUI, Jakarta, Rabu (18/1/2017).
Dien mengatakan, untuk membangkitkan kekuatan ekonomi umat merupakan hal yang sangat sulit sekali, sehingga dengan tidak adanya perhatian negara akan menjadi lebih berat.
“saya tahu pesis, pengalaman di organisasi yang saya pimpin membangkitkan kekuatan ekonomi umat adalah program yang sangat-sangat sulit sekali” ungkap Din
“Sementara negara tidak memberikan keberpihakan, tapi justeru memberikan kebebasan kepada kekuatan ekonomi besar.” pungkasnya. (Ze)
Editor: Handriansyah