MEDIAHARAPAN.COM, Jakarta – Ternyata Hoax adalah sebuah aliran yang dikembangkan oleh poros Neolib/Neocon. Hal tersebut diutarakan oleh Dosen Universitas Indonesia Ronnie H Rusli, menurutnya kelompok Neolib/Neocon menjadikan Hoax dan ilusi untuk menutupi kesalahan atau kekalahan agar orang percaya.
Ronnie Higuci Rusli berkicau melalui akun tweeter @Ronnie_Rusli: HOAX adalah “Magic Wand” yang bisa di pakai sebagai ilusi untuk sebuah pernyataan baik pemerintahan atau perorangan, kemudian tidak ada yg mengakuinya.
Ronnie menduga sejarah HOAX itu awalnya di ciptakan oleh kelompok Neolib/Neocon untuk sebuah kebohongan untuk menutupi kesalahan atau kekalahan dengan ilusi yang dibuat untuk dipercaya.
Kasus senjata pemusnah masal (WMD) di Irak adalah contoh kebijakan Hoax yang di yakini penganut dan pengikut Neocon/Neolib di dunia dan Indonesia.
Dalam cuitan @Ronnie_Rusli Hoax adalah Mashab produk Neolib/ yang dapat diidentifikasi dari apa yang dilakukan oleh para penghayat dan pengikut Mashab ini.
Penganut dan pengikut melakukan Hoax seperti pernyataan, berita, termasuk copy paste gambar potret pertemuan dibuat secara rekayasa untuk menunjukkan ilusi jd kebenaran fakta oleh pengikut Neolib/Neocon di dunia dan di Indonesia.
Contoh nyata bekerjanya mashab hoax adalah kemenangan Trump & kekalahan Hillary Clinton di rekayasa bahwa akibat dari intervensi Putin, padahal setiap malware pasti ada IP, pungkas Ronnie. (Neo)